
Dalam waktu dekat Bambang Trihatmodjo akan membuka lahan perkebunan sawit seluas 13.300 hektar di kecamatan simidang aji kabupaten ogan komering ulu (OKU) hal ini terungkap saat pertemuan putra cendana tersebut dengan Bupati OKU H Eddy Yusuf di rumah kabupaten Jumat (4/4) sekitar pukul 14.00
Sebelum melakukan pertemuan dengan Bupati OKU rombongan Bambang dan pemerintah OKU melakukan sholat jumat bersama di masjid agung baturaja di kawasan Islamic Center Baturaja
Menurut Bambang pihaknya telah membeli saham milik PT Dian Kumala Persada (DKP) yang pernah memiliki izin membuka lahan perkebunan sawit di Kecamatan Simidang Aji.
“Kita berusaha memberikan yang terbaik dan keuntungan kepada masyarakat dengan menggunakan sistem inti plasma,” ujarnya
Untuk menunjang perkebuanan sawit tersebut dilokasi perkebunan akan didirikan dua pabrik yang mampu menghasilkan 60 ribu ton minyak sawit perhari dari lahan seluas 10.000 hektar, dan mulai besok Sabtu (5/4) pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar perkebunan rencana membuka lahan perkebunan
“karena ini investasi jangka panjang diharapkan jika dapat lahan yang lebih besar produksi kita akan lebih dari 60 ribu ton,” jelasnya seraya mengatakan tenaga kerja pada perkebunan tersebut akan diutamakan masyarakat sekitar dan dari kecamatan lain di kabupaten OKU
Sedangkan Bupati OKU H Eddy Yusuf menyambut baik niat putra Soeharto untuk membuka lahan perkebunan sawit di kabupaten OKU dan berharap dengan adanya perkebunan atau pabrik sawit akan lebih meningkatkan tarap kesejahteraan masyarakat OKU
“Kita juga tawarkan kepada pihak pak Bambang untuk dapat melihat investasi yang lain dikabupaten penghasil karet terbesar ini,” ujar bupati
Dikatakannya pemerintah kabupaten OKU tidak melakukan sistem pembagian semuanya murni dan sesuai dengan aturan yang ada, pemerintah hanya mengambil dari pajak bumi dan bangunan serta retribusi buah sawit sebesar satu rupiah pertandan
Dijelaskan Bupati sebelum diambil alih oleh Bambang Trihatmodjo perkebunan sawit seluas 13.300 hektar tersebut merupakan milik PT Dian Kumala Persada (DKP) yang telah membuka lahan dari tahun 2004 namun hingga saat ini belum melakukan penanaman bibit atau berproduksi
Sehingga dengan masuknya Bambang Trihatmodjo yang mengambil alih saham tersebut prospek perkebunan dan tarap hidup masyarakat di sekitar lokasi perkebunan khususnya dan umumnya masyarakat di kabupaten OKU
Ditambahkan Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten OKU Singgih Himawan mengatakan investasi PT Dian Kumala Persada meliputi sembilan desa di kecamatan simidang aji masing-masing Desa Tanjung Kurung, Batanghari, Padan Bindu, Pangal-Pangal, Ulak Pandan, Singapur, Tubuhan, Raksa Jiwa dan Tumban Agung.